Permulaan. Pembakaran sampah di TPST sudah dihentikan. Minggu ini, pekerja di Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Desa Les mulai memilah sampah. Perubahan bagus ini dilakukan dibawah pimpinan yang kuat dari Bapak Perbekel Desa Les Pak Gede Susila DE Sila serta dukungan yang kuat dari Prajuru Adat Pak Gede Yudarta dan Ketua MBSL Made Merta. Tantangan selanjutnya adalah untuk memilah sampah di rumah-rumah untuk mengurangi beban pekerjaan para pekerja di TPST. Kemudian mencari tempat penjualan untuk sampah-sampah, baik sampah organik maupun sampah non-organik yang sudah dipilah-pilah. Semua foto oleh Made Merta.
Beginnings. Burning of trash at the waste management facility has stopped. This week, the workers at the waste management facility of Les Village have started waste segregation. This welcome change was made under the strong leadership of village head Pak Gede Susila with strong support from one of adat leaders, Gede Yudarta, and fisherfolk leader Made Merta. Next challenge is doing segregation at household level to lessen the workload of the workers at the facility. And finding markets for all the segregated trash both organic and non-organic. All photos by Made Merta.